Lomba Lukis dan Workshop Cinematography Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau Tahun 2019

Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 74 dimanfaatkan oleh Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau untuk mengadakan kegiatan Lomba Lukis dan Workshop Cinematography. Kegiatan ini merupakan kegiatan pertama Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau pasca pelantikan beberapa bulan yang lalu. Lomba Lukis dan Workshop Cinematogrhpy ini diinisiasi oleh kolaborasi antara Komite Seni Rupa dan Komite Film. Tema yang diusung oleh kedua komite untuk kegiatan ini adalah “dengan Semangat kemerdekaan kita kembangkan seni lukis dan film di Kota Lubuklinggau”.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari pada tanggal 24 Agustus 2019  untuk lomba lukis dan 25 agustus 2019 untuk workshop cinematography serta diikuti 79 peserta lomba lukis dan 25 peserta workshop cinematogrpy yang terdiri dari pelajar tingkat SMP dan SMA Se Kota Lubuklinggau. Sebelum kegiatan dilaksanakan para peserta terlebih dahulu mengikuti Technical Meeting pada tanggal 21 Agustus 2019 untuk lomba lukis dan 22 Agustus 2019 untuk workshop cinematography. Semua kegiatan tersebut diadakan pada tempat yang sama saat kegiatan berlangsung yaitu Gedung Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau.

Pembukaan dilaksanakan pagi hari sebelum perlombaan lomba lukis dimulai yang juga dihadiri peserta workshop cinematograpy. Dalam pembukaan ini Dea Rusti dari SMP Negeri 6 Kota Lubuklinggau yang merupakan pemenang lomba lagu daerah se Kota Lubuklinggau Tahun 2019 tampil memukau dengan suara emasnya dengan membawakan lagu Kesenian Lame dan Indonesia Pusaka yang mengawali rangkaian acara pembukaan kegiatan ini. Bendahara Umum Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau Desy Ratu Erly Sofi membuka secara resmi kegiatan ini. Desy yang mewakili ibu Ketua Umum Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau Hj. Yetti Oktarina Prana dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf Ketua Umum karena tidak dapat hadir pada acara ini disebabkan ada kesibukan lain serta menitipkan salam kepada seluruh peserta untuk terus berkarya sebagai generasi penerus harapan bangsa. Selanjutnya Ketua Pelaksana Kegiatan Rendy Ferdianysah juga menyampaikan kata sambutannya, Rendy tidak dapat menutupi rasa bangganya terhadap antusias pelajar dan sekolah-sekolah yang berpartisipasi dalam kegiatan ini sehingga acara menjadi meriah dan juga  Rendy memohon maaf atas dibatasinya tiap sekolah hanya boleh mengirim maksimal 5 peserta karena keterbatasan tempat yang tidak memungkinkan menerima peserta lebih banyak lagi.

Sebelum lomba lukis dimulai diperkenalkan ketiga juri yang semuanya merupakan seniman lukis di Kota Lubuklinggau yaitu Kak Genok, Baba Klasik dan Gun Arts. Peserta diberi waktu selama 2 jam untuk melukis yang bertemakan Objek Wisata Di Kota Lubuklinggau diatas kanvas berbingkai ukuran 40×50 cm untuk tingkat SMA dan Kerta Gambar A3 untuk tingkat SMP. Selesai melukis peserta lomba lukis mengumpulkan lukisan untuk dinilai oleh para juri dan kemudian bergegas pulang untuk datang lagi keesokan sore harinya karena pengumuman pemenang lomba lukis akan diumumkan pada saat penutupan acara.

Pada hari berikutnya kegiatan workshop cinematogrphy dilaksanakan, ada dua materi yang dibagikan kepada peserta workhsop yang kesemua materi di moderatori oleh Pransnastio anggota Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau dari Komite Sastra. Materi pertama tentang Penyunting Gambar yang disampaikan oleh Dede Yonas Saputra pada pagi hari serta materi kedua tentang Penata Gambar oleh Muhammad Nurdiharto pada siang hari pasca makan siang. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan peserta sangat antusias bergantian mengajukan pertanyaan kepada kedua pemateri ini. Sehingga pemateri dan komite film kesulitan untuk menentukan nama yang akan menjadi peserta terbaik. Ada dua kategori yang menjadi penilaian yaitu peserta terbaik penata gambar dan peserta terbaik  penyunting gambar.

Pukul 15.00 WIB peserta lomba lukis yang dihari sebelumnya mengikuti lomba lukis mulai berdatangan dan bergabung dengan peserta workhsop cinematogrphy untuk sama-sama mengikuti acara penutupan serta mendengarkan pengumuman para pemenang. Acara penutupan ini juga dihadiri oleh Dinas Pariwisata Kota Lubuklinggau yang merupakan mitra dari Dewan Keseniaan Kota Lubuklinggau. Acara penutupan dimulai dengan penampilan Modern Dance Cover Remix dengan Tema In Art We Unite ala Kids Jaman Now dari TBM Hestimora. Penutupan kali ini secara resmi ditutup oleh Benny Arnas selaku Sekertaris Jendral Dewan Kesenian Kota Lubuklinggau dan sekaligus yang akan menyerahkan trophy, hadiah dan piagam penghargaan kepada para pemenang lomba lukis dan peserta terbaik workshop cinematography. Dari hasil penilaian ketiga juri lukisan Air Terjun Temam dari peserta Atas Nama M. Bassu Airlangga  nomor peserta  061 keluar sebagai Juara 1 Lomba Lukis untuk tingkat SMA se Kota Lubuklinggau dan lukisan Bendungan Watervang dari peserta atas nama Cyrera Carisa Maitri dengan no peserta 079 keluar sebagai Juara  1 Lomba Lukis untuk tingkat SMP se Kota Lubuklinggau. Sedangan untuk kegiatan workshop cinematography yang mendapatkan predikat peserta terbaik penata gambar atas nama Daffa dan peserta terbaik penyunting gambar atas nama Abdi.

Berikut daftar nama-nama pemenang Lomba Lukis tingkat SMP se Kota Lubuklinggau

Juara 1 :Cyrera Carisa Maitri (079)

Juara 2 : Aura Sukma (023)

Juara 3 : Izzati Zalekha (034)

Harapan 1        : Lolia Eka Soniati (048)

Harapan 2        : Amos Fenderioti (062)

Harapan 3        : Astilah Zakiran (036)

Berikut daftar nama-nama pemenang Lomba Lukis tingkat SMA se Kota Lubuklinggau

Juara 1 : M. Bassu Airlangga (061)

Juara 2 : M. Fachri (068)

Juara 3 : Acha Fitanesya  (021)

Harapan 1        : Adilian Prasetyo (020)

Harapan 2        : Eillen Aurelia (043)

Harapan 3        : Adigdya Pangestu (044)

Berikut daftar nama-nama peserta terbaik Workshop Cinematography

Penata gambar             : Daffa

Penyunting Gambar    : Abdi

Comments (0)
Add Comment